Monday, July 29, 2013

KONSEP untuk Taman belum rame KALAU belum ada Ficus benjamina Beringin DOLAR

Beringin putih merupakan jenis spesies kunci, tumbuhan ini sangat penting artinya kerena merupakan “perekat” kebersamaan dalam kelompok ekologi. Dan jika spesies kunci ini punah, maka mengakibatkan kepunahan jenis lain baik hewan dan tumbuhan yang nilainya tidak terhitung (Whitten, 2002. dalam Swestiani D. dan A. Sudomo, 2009).

Alasan beringin putih dikatakan spesies kunci diantaranya karena buahnya mendukung populasi beberapa vertebrata selama pohon lain tidak berbuah. Tidak seperti sebagian besar pohon dan liliana lain pada hutan tropis, buah pohon beringin putih masak tidak berdasarkan musim, disaat tanaman lain belum berbuah beringin putih mampu menghasilkan buah yang melimpah.

Dengan struktur tajuk yang rapat dan lebat, menjadikan pohon beringin putih terlindung dari sinar terik matahari dan menciptakan kondisi udara yang sejuk. Hal ini merupakan surga bagi beberapa jenis serangga dan burung. Salah satu jenis serangga yang dijumpai adalah Tawon ficus (Blasthopaga quadraticeps), yang menggunakan pohon ini untuk berproduksi dan bersarang.

Dengan adanya buah yang melimpah, pohon yang rindang dan sejuk ditambah dengan adanya serangga, menjadikan beringin putih merupakan tempat yang sangat disukai beberapa jenis burung, seperti burung pemakan buah dan biji yakni Punai Gading (Treron Vernans) dan Kepudang Kuduk Hitam (Oriolus chinensis). Burung pemakan ulat atau tawon ficus yakni Cipoh Kacat (Aegithina thipia) dan Walet Sapi (Callocalia esculenta), sedangkan burung yang suka bersarang di pohon ini adalah Kutilang (Pycnonotus aurigaster) dan Trocokan ((Pycnonotus goiavier).

Bahkan ada salah satu jenis burung di Pulau Sulawesi yakni Rangkong (Aceros cassidix) menjadikan pohon ini sebagai tempat bersarang, berproduksi dan sumber makanan. Burung rangkong ini juga berperan besar dalam penyebaran biji pada hutan hujan tropis, karena burung rangkong dapat terbang dengan jarak yang cukup jauh.

Burung Madu Sriganti (Nectariniajugalaris) serta Cabai Jawa (Dicaeum trochileum) mencari makan di benalu yang tumbuh pada pohon beringin putih (Anonim, 2003 dalam Swestiani D. dan A. Sudomo, 2009). Ada beberapa jenis mamalia yang mengunjungi pohon beringin putih seperti orang utan, siamang, dan berbagai macam kera, dan beruang madu (Whitten, 2002 dalam Swestiani D. dan A. Sudomo, 2009).

No comments:

Post a Comment