Saturday, July 20, 2013

SEMAKIN UNIK JENIS AKAR BERIGIN DOLAR YANG MERAMBAT MAKA AKAN SEMAKIN MAHAL

Pohon ara (Ficus) kebanyakan hijau sepanjang tahun dan dapat tumbuh di berbagai daerah ekologi, sebagian merupakan spesies deciduous yang tumbuh di daerah di luar wilayah tropis dan di dataran tinggi. Spesies ara dikenali dari perbungaan (inflorescence) yang unik dan "sindrom penyerbukan" (en:pollination syndrome yang khas, dengan menggunakan spesies tawon (wasp) dari familia Agaonidae family untuk penyerbukan (pollination).

BERINGIN DOLAR TELAH DI EKSPOR SAMPAI KE LUAR NEGERI DENGAN PETI KEMAS


Buah-buah Ficus exasperata
Buah ara merupakan sumber makanan penting bagi sejumlah frugivora termasuk kelelawar buah (Megabat; fruit bats), kera capuchin, langur (Colobinae) dan mangabey. Dengan demikian pohon-pohon ara merupakan spesies kunci (keystone species) di banyak ekosistem hutan tropis (rainforest). Terlebih lagi sangat penting untuk sejumlah unggas, seperti megalaimidae (Asian barbets), merpati, rangkong, Cyclopsittacini (fig-parrots) dan kutilang yang hanya hidup dari buah ara pada musim buahnya. Banyak ulat dari jenis Lepidoptera makan daun-daun ara, misalnya beberapa spesies Euploea (Crow butterflies), Danaus chrysippus (Plain Tiger), Papilio cresphontes (kupu-kupu Giant Swallowtail), Badamia exclamationis (kupu-kupu Brown Awl), dan Chrysodeixis eriosoma, Choreutidae serta Copromorphidae.
 
Daun-daun pohon ara keramat F. religiosa (Sacred Fig)
Daun-daun ara sering lunak dan getahnya digunakan untuk beberapa hal, termasuk membuat tempat penyimpanan mummi di Mesir kuno.